Penggambaran persahabatan bisa diperlihatkan melalui apa
saja. Tak hanya manusia, hewan pun juga bisa bersahabat satu sama lain. Persahabatan
itu memungkinkan untuk mereka berbeda jenis. Namun begitu, yang namanya bersahabat
tidak akan pupus oleh keadaan apapun. Inilah yang dapat kita lihat juga dalam
short movie: Two Friends.
Jalan Cerita Short Movie: Two Friends
Dikisahkan seekor unggas yang sibuk menangkap ulat. Si hewan bertubuh kecil nan halus itu pun sayangnya berlari hingga ke pinggir dan akhirnya tercebur ke dalam sungai. Dalam keadaan itu, datanglah seekor kecebong yang memberikan udara kepada si ulat hingga tubuh nan halus itu menggembung. Jadilah si ulat bisa kembali ke daratan dan mulailah persahabatan antara ulat dan kecebong.
Kejadian unik pun tiba. Masa metamorfosis pun terjadi di
antara mereka. Si ulat pun berubah sempurna dari menjadi kepompong hingga
menjadi kupu-kupu. Di sisi lain pun juga, si kecebong pun berubah menjadi seekor
katak dewasa. Si katak pun mencari keberadaan temannya “si ulat”. Tiba-tiba si kupu-kupu
terbang di sekitar si katak. Sayangnya si katak tidak engeh tentang si
kupu-kupu. Dan ending yang membagongkan adalah, si katak malah memakan si
kupu-kupu, hihi.
Ulasan Short Movie: Two Friends
Film Pendek berdurasi 4 menit ini, merupakan karya sutradara Natalia Chernysheva, dengan Annick Teninge selaku produser. Bila melihat dari durasi yang terbilang pendek, kita disuguhkan dengan animasi yang unik dan perpaduan warna yang soft.
Baca Juga: Review Film Pendek Cataracte
Short movie yang rilis pada tahun 2014 ini bisa disaksikan semua
usia. Pengajaran yang unik ini menjadi inspirasi bahwa bersahabat itu bisa
dengan siapa saja. Tanpa perduli apa warna kulit, siapa anak siapa, apa gender,
bagaimana bahasa yang kamu gunakan, dan sebagainya.
Baca Juga: Review Movie Number 17 Soheila
Sisi humor pun juga digambarkan di film pendek tanpa dialog ini, bagaimana ekspresi lucu si katak dewasa yang sedang mencari sahabatnya, momen tubuh si ulat jadi menggembung, dan lainnya. Nah, untuk mudah menyaksikannya, kamu bisa langsung berkunjung melalui laman KlikFilm maupun My French Film Festival. Yes, film pendek ini sedang hadir dalam My French Film Festival yang telah berlangsung semenjak tanggal 19 Januari lalu hingga 19 Februari 2024 mendatang. Selamat menonton.
Akhir ceritanya menyedihkan. Sahabat yang dicari malah dimakan. Berarti kedua sahabat ini belum atau tidak saling terbuka ya. Jadi tidak tahu perubahan-perubahan yang terjadi 🤔
BalasHapussetelah pemilu aku mau di rumah aja karena di luar banyak penutupan jalan. Cocok nih nonton film pendek di My French Film Festival dengan anak. Terima kasih rekomendasinya yah, sekaligus belajar tentang metamorfosis.
BalasHapusKok sedih sih endingnya, si kupu-kupu malah dimakan hiks hiks
BalasHapuskeren sih ini idenynya. Bisa aja deh penulisnya mengemas sesuatu yang ada di sekitar kita jadi menarik
Jadi pengen nonton film pendeknya.
BalasHapusSaya paling suka film pendek, biasanya lebih mudah memahami pesan Dari film tersebut 😊
Wah, jalan ceritanya cukup sederhana dikemas dalam film pendek. Bagus untuk ditonton bareng keluarga.
BalasHapusSeru kisah latar persahabatan si ulat dan kecebong.
BalasHapusJuga pembelajaran baik buat siapapun yang menonton.
Walau di kehidupan nyata, kita masih berjuang mengingatkan anak-anak,menjalin silaturahmi baik sebaiknya tidak membeda-bedakan begini begitu.
Astaga... Ku kira short movie two friends tuh adalah persahabatan manusia. Ternyata persahabatan antara ulat dan kecebong. Tapi emang sih. Persahabatan nggak hanya antar manusia saja.
BalasHapusWhaaa kayaknyaa kocak nihh, hihi.. anakku keknya suka kalo diajakin nonton, yuhuuu.. masuk list. thankyou kak reviewnya
BalasHapusWah ini untuk nontonnya free akses gitu ya mbak? Jadi penasaran deh pengen nonton film pendek ini
BalasHapusAduh-aduh.. endingnya bikin meringis hehehe.
BalasHapusTapi ini bisa jadi pesan moral, Mbak. Ada dua orang. Saat mereka kecil bersahabat. Namun saat besar, bisa saja mereka saling menjatuhkan karena situasi dan kondisi.
Ngakak waktu baca bagian ending dari ceritanya. Dua sahabat yang sama-sama berubah malah jadi mangsanya karena saling gak tau
BalasHapusWah seru juga ceritanya
BalasHapusCerita tentang persahabatan emang menarik untuk ditonton
Otw klikfilm ah
woww, film nya tanpa dialog, kita hanya menebak lewat ekspresi namun banyak cerita hidup yang bisa diambil manfaatnya. Ini bisa ditonton oleh siapa aja yah? jadi pengen nyari, bisa nonton dimana filmnya. Pensaran euy!
BalasHapusKlikFilm itu aplikasi kah, ka Fenni?
BalasHapusLucu yaa.. meskipun endingnya aga aga gimanaa.. hihi, tapi tetep maknanya adalah bersama siapapun kita, tentu ada makna besar untuk kehidupan.
Terkadang dalam hidup memang seperti itu. Ketika masih belum jadi apa-apa, kita sangst dekat dengan seseorang. Ketika sudah sukses, kita saling mencarinya, tapi tak pernah menyadari bahwa kita sama-sama mencari sesuatu yg lama, padahal semuanya sudah berubah.
BalasHapusTanpa sadar kita bisa saling menyakiti, sperti katak yang malah ujungnya memakan kupu-kupu.
Wadudu ... ujungnya dimakan dah tuh bestie-nya sama si katak. Sayangnya mereka nggak saling tukaran nama sih ya pas kenalannya. Udah gitu nggak saling sempat cerita soal metamorfosisnya.
BalasHapusTapi kayak ... "dulu kita sahabat, setelah besar malah saling jahat-menjahati". Life.
Aduh kak aku kok sedih sekaligus ngakak baca endingnya yang membagongkan itu. Padahal itu mereka sahabatan dari masih kecebong dan ulat akhirnya malah si kupu-kupu yang tadinya ulat dimakan Si Katak yang tadinya kecebong Ya ampun si Kakak beneran nggak peka
BalasHapusDuh, terakhir besok ya. Baca sinopsisnya aja jadi kepengin lihat, anak-anak pasti suka nih. (April)
BalasHapusAlur ceritanya sepertinya banyak kejutan. Apalagi menceritakan tentang dua sahabat yang apsti ada berbagai sisi kehidupan keseharian.
BalasHapuswah kok keren ini, semoga makin banyak ya yg berkarya dg film yang berkualitas begini
BalasHapushihih unik ya, dua sahabat yang saling mencari padahal sebenarnya sedang bersama aja :D
BalasHapusbenar-benar mengajarkan kalau berteman tuh ya gak boleh milih-milih ya.
Wah, film pendek "Two Friends" ini benar-benar menggemaskan! Saya suka bagaimana ceritanya menggambarkan persahabatan antara dua makhluk yang berbeda, dengan sentuhan humor yang menyenangkan. Meskipun ada twist sedih di akhir, tetapi pesannya tentang pentingnya persahabatan tanpa memandang perbedaan sangat menghangatkan hati.
BalasHapusHari ini masih bisa ya berarti. Hari terakhir tapi memang. Buru-buru cari KlikFilm deh, penasaran sama cerita selanjutnya.
BalasHapusBersahabat dengan siapa aja. Hmm, iya memang, ngga boleh membedakan hanya berdasar paras rupa, warna kulit, apalagi sampai beda-bedain kasta. Filmnya inspiratif, bisa jadi rekomendasi tontonan buat akhir pekan.
BalasHapusagak ngeri juga sih ini dengan ending ceritanya, soalnya kesannya makan temen sendiri, ya. Namun saya selalu salut dengan animasi yang diproses dengan sepenuh hati.
BalasHapusJadi inget kartun Larva yaa.. Meski ga ada dialognya, tapi maknanya bisa tertangkap dengan mudah untuk anak-anak.
BalasHapusSad ending ya kak hahaha. Penasaran sama shirt movienya
BalasHapusWaduh sedih banget endingnya bisa makan teman sendiri. Btw dalam kehidupan bisa terjadi ya mbak.
BalasHapusJujurly aku baru tau film short movie ini, sepertinya menarik ya jadi ada beberapa nilai yang bisa diambil dari film ini kalau nonton full sepertinya.
BalasHapus