3 Alasan Pilih Platform Blogspot untuk readitu.com

Jumpa lagi kita di tanggal 13 April 2022, dengan bahasan kenapa sih readitu.com memilih blogspot sebagai media untuk menulis di blog? Padahal kan ada banyak platform menulis lainnya yang bisa untuk menyalurkan hobi dan uneg-uneg tulisan, misalnya Kompasiana, Medium, Kumparan, Wordpress, dan lain-lain. Alasannya sih nggak banyak kenapa platform blog yang daku pilih ini adalah Blogspot (Blogger), yaitu:

Ramah buat Dioperasikan

Walau mungkin terbilang klise bahwa platform blogspot adalah ramah buat dioperasikan, tetapi memang iya sih ini alasan pertamanya pilih blogspot buat readitu.com hehe. Apalagi buat yang pemula dan pembelajar, jadinya akan sering-sering cek fitur dan lainnya di blog. Jadinya untuk dipelajari juga fitur di Blogspot masih terbilang mudah untuk diingat.

Tanpa Hosting

Blogspot berbeda dengan Wordpress yang kaya widget. Selain itu platform blog ini juga  tidak perlu menambah hosting. Bisa dikatakan, jadi lumayan hemat dengan blogspot, karena per tahunnya cukup memikirkan tentang pembayaran domain, tanpa perlu tambahan membayar hosting.

Meski begitu, platform blogspot bukan berarti tidak bisa pakai hosting ya. Bisa juga dong, tapi tergantung dengan template yang digunakan dan kebutuhan si pemakainya juga. Mungkin saja kamu menginginkan space penyimpanan yang mandiri lebih luas, maka bisa untuk memanfaatkan hosting.

[Baca Juga: Membuka Mata di Pagi Hari]

Bagian dari Produk Google

Alasan ketiga pilih platform Blogspot untuk readitu.com, adalah karena merupakan produk google. Pastinya kamu mengetahui bahwa Google memiliki produk yang beragam, beberapa diantaranya seperti Google Search, Gmail, Gmaps, Google Drive.

Apalagi nih, terkait dengan blog, tentunya akan terhubung dengan menggunakan produk google juga yaitu Google Analytics dan Google Search Console. Jadilah, menurut daku akan lebih memudahkan bila platform blog yang daku gunakan juga terkait dengan produk google, hehe.

Di sisi lain, daku mengakui, bahwa setiap platform tentu ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Begitupun juga dengan Blogspot ini, yang dapat disimpulkan bahwa platform blog ini kudu banyak-banyak belajar, dan rajin-rajin di cek fitur blog nya, karena di blogspot serba manual. Berbeda dengan Wordpress yang kaya widget.

[Baca Juga: Ceritanya Curcol]

Contoh mudahnya adalah, ketika kamu blogwalking ke platform blogspot lalu berkomentar dengan mengisi Name + Url, salah dikit alias typo dalam penulisan Url, akan menyebabkan brokenlink di blog yang kamu komentari. Lain halnya dengan Wordpress, kamu bisa menyunting-nya, sehingga dapat meminimalisir kejadian tersebut.

Jadi, apapun pilihan platform blog-nya, yang penting dapat menghasilkan karya tulis yang bermanfaat untuk para pembacanya, dan feedback untuk si empunya blog adalah rasa puas bisa membantu orang lain menemukan solusi, dan tentunya mendatangkan cuan. Nah kamu sendiri apa nih platform blog yang digunakan, dan sebutkan juga alasannya ya.