Lah ternyata sekarang sudah jelang minggu ketiga bulan Mei hehe. Baru kemarin kita ngobrol di minggu pertama , ternyata waktu berputar demikian cepat ya. Atau daku-nya yang baru nongol lagi nulis di readitu.com wkwkwk. Maklum, mungkin ini adalah efek dari santuy-nya ngeblogging. Sibuknya di lain hal. Namun bukan berarti nggak kepengen juga blog ini dapat pundi-pundi, tetap menerima dengan tangan terbuka kok, eeaaa. Hanya saja memang belum membuat jadwal kerennya biar konsisten. Soalnya perkara merutinkan memang bukan hal yang gampang. Ada saja bisa terdistraksi oleh pekerjaan lain, atau waktunya yang mepet sehingga lama kelamaan malah menjadi lupa. Makanya mau santuy atau monetize blog , keduanya membutuhkan konsisten sebenarnya, alasannya karena: Terlatih Menulis Cepat dan Mengalir Dengan konsisten, akan membuat kita semakin terlatih dalam menulis, sekalipun yang ditulis adalah curahan hati yang mungkin ngalor-ngidul. Dari situ tulisan yang ditayangkan akan dibaca berulang,
Launching Buku Better Internet Better Life-CEO BNET
pada tanggal
Dapatkan link
Facebook
Twitter
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
Readitu.com -- Hadirnya buku Better Internet Better Life karya
Roberto Gustinov memberikan pencerahan kita, akan bermanfaatnya penggunaan
internet dalam kehidupan. Pemanfaatannya ini, tentu untuk hal yang positif,
seperti digunakan untuk bekerja, belajar, dan menjalankan usaha. Namun siapa
sangka bahwa ada hal-hal yang tidak disangka dari balik layar mengapa terbitnya
buku yang diterbitkan oleh PT Litera Mediatama ini. Yuk, kita simak ulasan
selengkapnya.
Inspirasi Terbitnya Buku Better Internet Better
Life
Segala sesuatunya pasti ada sebab musabab dalam kehidupan.
Jatuh bangunnya harus dihadapi seperti mendapat perundungan, diremehkan oleh keluarga besar dan
lain-lain, agar menjadi lebih kuat, meski tak akan mudah untuk melaluinya.
Terlebih lagi tentang masalah bullying, yang
penyebabnya bisa dari mana saja, sebagaimana yang disampaikan oleh Ibu Hesty
Novitasari, M.Psi Psikolog, bahwa bullying itu penyebabnya tidak hanya satu
faktor ada banyak, kata psikolog, misalnya tidak percaya diri, support system
yang kurang dari keluarga sehingga komunikasi tidak terjalin baik.
“Data penelitian yang saya baca dari tahun 2011-2019 kasus pembulyian
di Indonesia lebih dari 20.000 kasus. Bully ini sebenarnya ada dari sejak
dahulu, hanya saja perkembangan jaman menjadikan kasusnya dan jenisnya
meningkat, sehingga harus diwaspadai bersama,” jelas Ibu Hesty dalam acara Launching
Buku Better Internet Better Life, Kamis, 14 April 2022.
Cerdasnya Roberto Gustinov dalam menanggapi para
pelaku bullying saat dia sekolah SD hingga SMP, yaitu dengan mengalihkan pada
sesuatu yang bermanfaat dengan mengenal internet. Kondisi tempatnya tinggal di
Karawang yang belum terjangkau internet, menjadikannya untuk memasang internet
dan bekerjasama dengan provider lokal. Sehingga dengan mantap mendirikan BNET
ketika Roberto Gustinov masih duduk di bangku SMU di usia 14 tahun, yaitu tahun
2010.
“Jika saya tidak dibentuk karena kesulitan ini maka
saya tidak akan lebih kuat. Jadikan kesulitan sebagai keuntungan, bukan menjadi
hambatan. Pedang yang tajam tentu karena ditempa.” Terang Roberto Gustinov pada
kesempatan yang sama.
Sekitar kurang lebih 3 bulan saja proses lahirnya buku
ini dari semenjak bulan Desember 2021, dan selesai di bulan Maret awal 2022. Dengan
inspirasi utamanya buku Better Internet Better Life ini adalah untuk
mempersembahkan kepada mendiang Ayah Roberto yang cukup berpartisipasi di Karawang dan banyak memberikan inspirasi kepadanya.
Selain itu, alasan lain dari diterbitkannya buku
berjumlah 181 halaman ini adalah, karena ¾ kehidupan Roberto Gustinov adalah
BNET. Terdapat nilai-nilai dari keluarga yang melatarbelakanginya, yaitu nilai
sosial.
“Saat membangun ISP (Internet Service Provider)
bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat dalam menghadirkan
kehidupan lebih baik.” Ujar Roberto Gustinov.
Identitas Buku Better Internet Better Life
Judul: Better Internet Better Life karya Roberto
Gustinov
Penulis: Safa Dalmima (PT Litera Media Tama)
Penerbit: PT Litera Media Tama
Tebal: 181 halaman
Tahun terbit: Maret 2022, Cetakan Pertama
ISBN: 978-623-6492-31-4
Kategori: Non Fiksi – Biografi
Harga: Rp 169.000 (Pesan langsung via Instagram BNET /
Marketplace: toko BNET Karawang)
Rating: 2,5/5
Review Buku Biografi Roberto Gustinov – CEO BNET
Muda dan menginspirasi tergambar dari buku Better
Internet Better Life ini. Sebagian besar menceritakan tentang impian Roberto
dan perjuangan kehidupannya semenjak masa kecil hingga mendirikan BNET. Buku yang
diterbitkan oleh PT Litera Media Tama ini terdiri dari: Prolog, Bab 1 hingga 5,
dan Epilog.
Tidak terlalu tebal dan juga tidak tipis, buku ini dilengkapi
dengan ilustrasi, pemisahan lembar quotes sehingga menarik untuk disimak. Makin
lux tampilan buku ini dengan hard cover, warna yang tidak mencolok, dan endorsement
dari orang-orang terkenal, sebut saja Bapak Gita Wirjawan (Business Coach), Pak
Helmy Yahya (Business Coach), dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bapak
Sandiaga Salahuddin Uno.
Secara keseluruhan, buku ini bagus untuk para remaja (generasi
muda) dalam mewujudkan mimpinya dan yang ingin memulai merintis usaha.
Meski
begitu, bila mengaitkan dengan judul bukunya “Better Internet Better Life” sayangnya tidak
diterangkan secara tegas dengan data: bagaimana kondisi awal Karawang sebelum, saat, dan
setelah adanya BNET (selaku penyedia layanan internet) dan wilayah Karawang mana saja yang terjangkau dengan BNET.
Harapan daku semoga ada kelanjutan dari kisah buku ini,
misalnya perkembangan BNET setelah 2 atau 3 dekade, jumlah karyawan BNET serta UMKM dan perusahaan mana saja yang telah bekerjasama dengan BNET.
Setiap kejadian dalam kehidupan yang dilalui pasti ada
hikmah yang akan diperoleh, agar kita selalu berusaha dan berupaya sehingga menjadi lebih kuat untuk menggapai sebuah
impian besar yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Yuk kita generasi muda
bangkit dan bekembang karena roda kepemimpinan untuk memajukan perekonomian
bangsa berada di tangan kita, dan STOP Bullying deh kan udah jaman digitalisasi,
gaess!
Termasuk jenis buku motivasi juga ini ya kan, Mbak.... Salut euy diusia yang biasanya dipakai untuk santuy tapi bagi sang penulis untuk membangun mimpinya karena tidak mau jadi korban bullying. Dia membuktikkan ke arah yang positif
Saya tuh paling suka baca buku-buku kayak gini loh, memotivasi banget, dan tentunya menginspirasi tulisan-tulisannya.
Anak-anak mudah sekarang tuh luar biasa ya, banyak yang mampu mengubah hal buruk jadi kekuatan bagi mereka, kayak menyikapi bulying dengan membuktikan ke arah yang lebih baik Keren deh
Bagus ya bukunya. Membahas soal bullying dan bagaimana mengalihkannya pada hal positif sehingga menjadi contoh bagi generasi muda saat ini. Harga bukunya juga terjangkau cocok untuk dibaca anak2 remaja.
Kalau 2010 masih 14tahun, berarti Roberto Gustinov seumuran anak sulung saya. Diusia muda sudah punya usaha, konsen di usaha itu, lalu berbagi ilmu dan pengetahuan, Roberto layak dapat pujian.
Semoga dengan terbitnya buku BETTER INTERNET BETTER LIFE ini usaha BNET bisa semakin berkembang dan publik semakin menyadari pentingnya internet di kehidupan yang kita jalani sekarang.
Buku yang cukup menarik. Meski saya bukan generaymida lagi tapi jujur memang pengen baca dan mengetahui bagaimana hingga BNET ini bisa seperti sekarang
buku BETTER INTERNET BETTER LIFE ini bisa jafi inspirasi untuk setiap orang ya kak karena era digital saat ini memang kita harus mengetahui segala sesuatu yang berhubungan dengan teknologi
Komentar
sudah lama saya ingin hadiah buku ke keponakan
buku Better Internet Better Life nampaknya sangat tepat
Salut euy diusia yang biasanya dipakai untuk santuy tapi bagi sang penulis untuk membangun mimpinya karena tidak mau jadi korban bullying. Dia membuktikkan ke arah yang positif
Anak-anak mudah sekarang tuh luar biasa ya, banyak yang mampu mengubah hal buruk jadi kekuatan bagi mereka, kayak menyikapi bulying dengan membuktikan ke arah yang lebih baik
Keren deh
Semoga dengan terbitnya buku BETTER INTERNET BETTER LIFE ini usaha BNET bisa semakin berkembang dan publik semakin menyadari pentingnya internet di kehidupan yang kita jalani sekarang.