Pentingkah Konsisten Ngeblog Bagi Blogger?

Lah ternyata sekarang sudah jelang minggu ketiga bulan Mei hehe. Baru kemarin kita ngobrol di minggu pertama , ternyata waktu berputar demikian cepat ya. Atau daku-nya yang baru nongol lagi nulis di readitu.com wkwkwk. Maklum, mungkin ini adalah efek dari santuy-nya ngeblogging. Sibuknya di lain hal. Namun bukan berarti nggak kepengen juga blog ini dapat pundi-pundi, tetap menerima dengan tangan terbuka kok, eeaaa. Hanya saja memang belum membuat jadwal kerennya biar konsisten. Soalnya perkara merutinkan memang bukan hal yang gampang. Ada saja bisa terdistraksi oleh pekerjaan lain, atau waktunya yang mepet sehingga lama kelamaan malah menjadi lupa. Makanya mau santuy atau monetize blog , keduanya membutuhkan konsisten sebenarnya, alasannya karena: Terlatih Menulis Cepat dan Mengalir Dengan konsisten, akan membuat kita semakin terlatih dalam menulis, sekalipun yang ditulis adalah curahan hati yang mungkin ngalor-ngidul. Dari situ tulisan yang ditayangkan akan dibaca berulang,

Tanggal 28 Oktober dan Colokan

Entah apa kaitan antara Tanggal 28 Oktober dan Colokan, hehe. Yang penting sih, di tanggal ini, saya mau sedikit mengulas tentang colokan.

Loh kirain mau membahas tentang Hari Sumpah Pemuda, ternyata cuman colokan doang yang mau dibahas.

Ini bukan sekadar colokan biasa saja loh. Soalnya, colokan itu menjadi hal yang penting tatkala ada keinginan untuk menggunakanya.

[Baca Juga: Kenapa Loading Itu Bikin Kesal?]

Tanggal 28 Oktober dan Colokan

Ya kan, gak se-lebay itu bahas colokan kok pas di tanggal 28 Oktober. Memangnya tidak bisa di tanggal yang lain?

Namanya baru inget, ya mau bagaimana lagi. Kecuali tuh lupa, ya gimana dong. Udah deh gini aja, colokan itu jadi sebuah benda yang manfaatnya luar biasa dalam hal teknologi.

[Baca Juga: Lari..Lari...Jangan Lengah]

Contohnya nih, saat kita mau cas hape, nah pastinya akan menggunakan colokan listrik. Eh gak disangka di waktu yang bersamaan ingin juga menyalakan kipas angin yang pastinya menggunakan colokan listrik juga.

[Baca Juga: Berusaha dan Berupaya]

Bayangkan bila colokan tersebut hanya satu saja, bukan paralel, atau tidak seperti di gambar. Wah bakalan menyesakkan jiwa dong.

Oleh karenanya, perlu untuk kita memiliki colokan lebih dari satu sehingga kalau ada hal-hal yang berhubungan dengan listrik tidak akan kebingungan mau menggunakannya. 

Komentar